Pemberantasan Stunting dan Penatalaksanaan Permasalahan Kesehatan Masyarakat Cerdas

Authors

  • Medi Andriani Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Kiki Ananda Putri Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Juliantika Maharani Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Atriani Hidayati Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Silda Ibriyanti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Athayyah Shabirah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Ade Okta Lina Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Putri Delina Cupa Munti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi
  • Putri Lara Sandi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

DOI:

https://doi.org/10.36565/jak.v7i1.768

Keywords:

batanghari, impact, stunting

Abstract

Stunting is a growth and development disorder in children, not only inhibiting physical growth but also other growth processes such as mental, cognitive, and intellectual development. Stunting is caused by long-term malnutrition that can occur from conception to the age of 24 months. In Indonesia, the prevalence of stunting is projected to decrease by 2.8% to 21.6% in 2022. Based on data from the Batanghari Regency Health Office, the number of young children suffering from stunting has increased compared to 2021. The results of the 2022 Indonesian Child Nutrition Survey (SDGBI) revealed that the stunting rate in Batanghari reached 26.3%, making Batanghari Regency the district/city with the highest stunting rate in Jambi Province. The purpose of this study is to increase public understanding of what stunting is, its causes, short-term and long-term risks of stunting, and how to overcome the impact of stunting. The method carried out is direct counseling to the people of Tanjung Putra village, Mersam, Batang Hari. The results obtained are 80% of the people of Tanjung Putra village know about stunting.

Author Biography

Medi Andriani, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Prodi S1 Farmasi

References

1. Hasanah R, Aryani F, Effendi B. Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Stunting Pada Anak Balita. 2023;2(1):1–6.

2. Noerjoedianto D, Nur Adha A, Hariani Sitinjak N, Valentya D. Kolaborasi Mahasiswa Pbl Unja Dengan Pemerintah Setempat Dalam Pelaksanaan Kegiatan Gemaduta Di Kelurahan Kembang Paseban. J Pengabdi Kolaborasi dan Inov IPTEKS. 2023;1(5):623–31.

3. SSGI. Hasil Survei Status Gizi Indonesia. Kementeri Kesehat Republik Indones. 2023;77–77.

4. Hasibuan, A. A. (2017). Narkoba dan Penanggulangannya. STUDIA DIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Bidang Pendidikan, 11(01), 33-44.

5. Mintawati, H., & Budiman, D. (2021). Bahaya narkoba dan strategi penanggulangannya. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Abdi Putra, 1(2), 62-68.

6. Eleanora, F. N. (2011). Bahaya Penyalahgunaan narkoba serta usaha pencegahan dan penanggulangannya. Jurnal hukum, 25(1), 439-452.

7. Tari, E., & Tafonao, T. (2019). Tinjauan Teologis-Sosiologis terhadap Pergaulan Bebas Remaja. DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 3(2), 199-211.

8. Nadirah, S. (2017). Peranan Pendidikan Dalam Menghindari Pergaulan Bebas Anak Usia Remaja. Musawa: Journal for Gender Studies, 9(2), 309-351.

9. Rofii A, Herdiawan RD, Nurhidayat E, Fakhrudin A, Sudirno D, Nahdi DS. Penyuluhan tentang bahaya pergaulan bebas dan bijak bermedia sosial. Bernas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2021 Nov 1;2(4):825-32.

10. Rofii A, Herdiawan RD, Nurhidayat E, Fakhrudin A, Sudirno D, Nahdi DS. Penyuluhan tentang bahaya pergaulan bebas dan bijak bermedia sosial. Bernas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2021 Nov 1;2(4):825-32.

11. Rahayu I, Rismawanti V. Hubungan tingkat pengetahuan tentang HIV/AIDS dengan perilaku seksual pranikah pelajar. Jurnal Endurance. 2017;2(2):145-50.

12. Ristianadewi HP, Septimar ZM, Wibisono AY. Perilaku Berisiko dan Perilaku Pencegahan Tertular Penyakit Hiv/aids di Lembaga Pemasyarakatan pada Tahun 2020. Nusantara Hasana Journal. 2021 Jul 3;1(2):130-7.

13. Listyana PS, Rohmah M. Pengaruh Edukasi terhadap Pengetahuan Siswa Tentang Hiv/aids di Tangerang Tahun 2020. Nusantara Hasana Journal. 2021 Sep 2;1(4):36-43.

14. Soleman N, Elindawati R. Pernikahan Dini di Indonesia. AL-WARDAH: Jurnal Kajian Perempuan, Gender dan Agama. 2019 Nov 7;12(2):142-9.

15. Ayuwardany W, Kautsar A. Faktor-Faktor Probabilitas terjadinya pernikahan dini di Indonesia. Jurnal Keluarga Berencana. 2021;6(2):49-57.

Downloads

Published

2025-02-01

Issue

Section

Articles