PODKESAD sebagai upaya Pencegahan Risiko Stunting pada KAT
DOI:
https://doi.org/10.36565/jak.v7i1.898Keywords:
Edukasi, Komunitas Adat Terpencil, PHBS, PKK, StuntingAbstract
Indigenous Communities (KAT) are still an issue in Indonesia and local governments. KAT in Jambi Province are spread across several regencies, sub-districts and villages. One of them is in Hajran Village, Batanghari Regency. KAT has complex social problems, namely poverty, education and health. Health problems in KAT arise due to the low implementation of Clean and Healthy Living Behavior (PHBS) because this behavior is not yet understood. Increased knowledge and changes in PHBS occur after education is provided. Pop-up book media can increase knowledge, attitudes, skills and behavior of PHBS. Increasing awareness of PHBS as a strategy for preventing stunting. In Hajran Village in June 2024, there were 5 cases of stunting and 2 cases of malnutrition. The Suku Anak Dalam Health Education Center (PODKESAD) is an application of technology development and innovation as an effort to prevent the risk of stunting. This activity aims to increase knowledge and behavior of PHBS in KAT, increase knowledge of stunting prevention with local food and biofloc pond catfish cultivation and PMT processing skills with local food and biofloc pond catfish cultivation in PKK groups. The implementation method is through providing education and training. PODKESAD is able to increase the knowledge of PHBS KAT (76.2%) and behavior (77.9%), increase the knowledge of PKK groups about preventing stunting by utilizing local food (86.1%) and skills (100%), and increase the knowledge of PKK groups about catfish cultivation in biofloc ponds (83.21%) and skills (100%). It is hoped that the Hajran Village government will provide guidance for the sustainability of the program in KAT and TP PKK so that the risk of stunting can be reduced through PHBS habits and the provision of additional food and access to a variety of high-protein foods in the form of catfish floss.
References
1. Ridwan, M. et al. Edukasi Phbs Untuk Meningkatkan Pengetahuan Pada Komunitas Suku Anak Dalam (Sad) Di Kabupaten Bungo. J. Pengabdi. Kolaborasi dan Inov. IPTEKS 1, 1041–1048 (2023).
2. Guspianto, G., Amir, A. & Mekarisce, A. A. Analisis Perilaku Persalinan Komunitas Adat Terpencil di Wilayah Taman Nasional Bukit Duabelas Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi. Media Kesehat. Masy. Indones. 15, 391 (2019).
3. Kalsum, U., Halim, R. & Fitri, A. Pola Perkawinan, Pola Konsumsi Dan Status Gizi Balita Orang Rimba Di Sungai Terap Dan Hajran. J. Kesmas Jambi 2, 87–96 (2018).
4. Fatmawati, T. Y., Indrawati, I. I. & Ariyanto, A. A. Analisis Penggunaan Air Bersih, Mencuci Tangan, Membuang Tinja Dengan Kejadian Diare Pada Balita. J. Endur. 2, 294 (2017).
5. Oktafia, D. et al. Mengoptimalkan Personal Hygiene Kelompok Anak Usia Sekolah Suku Anak Dalam Untuk Meningkatkan Derajat Kesehatan Di Desa Bukit Suban. J. Salam Sehat Masy. 3, 21–26 (2022).
6. Safitri et al. Penerapan Aplikasi Sayang ke Buah Hati (SEHATI) terhadap Pengetahuan Ibu serta Dampak pada Keterampilan Anak tentang Cara Menyikat Gigi. Glob. Med. Heal. Commun. 6 No.1, 68–73 (2018).
7. Tunggal Dewi, A. Pengaruh Penggunaan Media Pop Up Book Terhadap Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Siswa di SDN 92/IV Kota Jambi Tahun 2022. (Universitas Jambi, 2022).
8. Zakiah, L. et al. Peningkatan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Sebagai Intervensi Pencegahan Kejadian Stunting Di Rw 03 Desa Sirnagalih Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor Tahun 2024. Nusant. J. Pengabdi. Kpd. Masy. 4, 17–25 (2024).
9. FKM UNJA. Strategi Dan Peran Tenaga Kesehatan Masyarakat Dalam Menghadapi Tantangan Era Revolusi Industri 4.0. in Pengembangan Ilmu dan Teknologi kayu Mendukung Implementasi Program Perubahan Iklim vol. 9 978–979 (2019).
10. Sari, L. A., Buhari, B., Keperawatan, J., Kedokteran, F. & Jambi, U. Pemeriksaan kesehatan pada kelompok adat terpencil suku anak dalam di Sungai Terap Kabupaten Batang Hari Jambi. 6, 29–34 (2024).
11. Dhefiana, T., Reni Suhelmi & Hansen. Hubungan Penerapan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Orang Tua Dengan Kejadian Stunting Di Kelurahan Air Hitam Kota Samarinda. Sanitasi J. Kesehat. Lingkung. 16, 20–28 (2023).
12. Aprilianti, D., Qalbi, N., Azizah, F. & Sofira, M. D. Peningkatan Status Gizi Balita Melalui Pengembangan Dan Produksi Abon Ikan Nila Di Desa Pematang Jering Kecamatan Jambi Luar Kota Tahun 2023 Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat , FKIK Universitas Jambi Mahasiswa Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat. 5, 79–87 (2024).
13. Hariski, M. et al. Penyuluhan Budidaya Ikan Dalam Ember Secara Aquaponik Dengan Memanfaatkan Pekarangan Rumah Di Desa Tarikan Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi Counseling on Aquaponic Fish Cultivation in Buckets using House Yards in Tarikan Village, Kumpeh Ulu Dist. J. Rural Urban Community Empower. 3, 49 (2022).
14. Emergensi, K., Ilmu, D. & Fk, K. Edukasi Kesehatan Dengan Media Video Animasi: Scoping Review. J. Perawat Indones. 5, 641–655 (2021).
15. Mulyadi, M. Isra, W. & Chrisnawati. Efektivitas Pendidikan Kesehatan Dengan Media Video Terhadap Tingkat Pengetahuan Perilaku Hidup Bersih Dan. J. stikes cendekia utama 3, 112–117 (2022).
16. Fauziah, M. Pendampingan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di Sekolah Master Indonesia. Semin. Nas. Pengabdi. Masy. 08, (2021).
17. Dwi, P., Ambar, C. & Ridlo, I. A. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada Masyarakat di Kelurahan Rangkah Kota Surabaya Hygienic and Healthy Lifestyle in the Urban Village of Rangkah Surabaya. 8, 47–58 (2020).
18. Notoatmodjo, S. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. (Rineka Cipta, 2014).
19. Waliulu, S. H., Ibrahim, D. & Umasugi, M. T. Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Upaya Pencegahan Stunting Anak Usia Balita. J. Penelit. Kesehat. Suara Forikes 9, 269–272 (2018).
20. Citrakesumasari, C., Kurniati, Y., Syam, A., Salam, A. & Virani, D. Pencegahan Stunting Melalui Pemberdayaan Kader PKK Kecamatan Barebbo di Kabupaten Bone Prevention of Stunting Through Empowerment of Family Welfare Programme Cadres in Barebbo District in Bone Regency. J. Panrita Abdi 4, 322–327 (2020).
21. Notoatmodjo, S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan. (Rineka Cipta, 2014).
22. Setianingsih, Musyarofah, S., PH., L. & Indriyanti, N. Tingkat Pengetahuan Kader Dalam Upaya Pencegahan Stunting. J. Ilmu Keperawatan Jiwa 5, 447–454 (2022).
23. Wicaksono, K. E. & Alfianto, A. G. Dampak Positif Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Keluarga Dalam Manajemen Nutrisi Balita Stunting. Conf. Innov. Appl. Sci. Technol. 981–986 (2020).
24. Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa dan Tim Penggerak PKK Pusat. Buku 2: Strategi Gerakan PKK. Direktorat Jenderal Bina Pemerintah. Desa dan Tim Penggerak PKK Pus. (2021).
25. Rahmawati, M. et al. Pengolahan pangan unggulan pisang sebagai produk makanan tambahan pada balita stunting. KACANEGARA J. Pengabdi. pada Masy. 7, 121 (2024).
26. Martina, S. E., Simanjuntak, E. Y. & Aryani, N. Pemberian Puding Jagung terhadap Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil, Bayi dan Anak-Anak di Dusun Tebing Ganjang. J. Abdimas Mutiara 1, 96–101 (2020).
27. Perekonomian, M. et al. Program Gasppro Sebagai Upaya Mengatasi Stunting Dan. 2, (2024).
28. Harianti, R. & Tanberika, F. S. Pemberdayaan wanita tani melalui produksi abon ikan lele. JPPM (Jurnal Pendidik. dan Pemberdaya. Masyarakat) 5, 167–180 (2018).
29. Jember, U. M. Jurnal Pengabdian Masyarakat Manage Vol. 1. No. 2 Agustus 2020 Hal:56-. 1, 56–60 (2020).
30. Yunus. Pelatihan Pembuatan Abon Ikan Lele Bagi Masyarakat Desa. 7, 961–974 (2023).
31. Nugrahadi, D. T., Mazdadi, M. I., Saragih, T. H. & Wianto, T. Penerapan Kolam Terpal Bioflok Ikan Lele Tenaga Surya bagi Warga Aliran Anak Sungai Kemuning di Kelurahan Loktabat Utara. J. Pengabdi. ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul) 1, 9 (2021).
32. Junus, D. et al. Sosialisasi Budidaya Ikan Lele dengan Sistem Teknologi Bioflok. DIKMAS J. Pendidik. Masy. dan Pengabdi. 2, 971–976 (2022).
33. Suciyono et al. Business Opportunities for Catfish Aquaculture with Biofloc Technology in Purwoasri Village, Tegaldlimo, Banyuwangi. J. Med. Vet. 3, 132–137 (2020).
34. Rasdi, R. et al. Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Ketahanan Pangan Budidaya Ikan Lele Dengan Sistem Bioflok di Kota Makassar. Bubungan Tinggi J. Pengabdi. Masy. 5, 1443 (2023).
35. Nasution, M. I., Prayogi, M. A. & Jufrizen, J. Menciptakan Wirausaha Budidaya Ikan Lele dengan Sistem Bioflok. BAKTIMAS J. Pengabdi. pada Masy. 1, 20 (2019).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).